Banyak orang bermimpi ingin punya bisnis sendiri dan meraup banyak
keuntungan. Namun, banyak pula yang berhenti sebelum memulai karena
dipenuhi ketakutan.
Banyak
hal yang membuat mimpi menjadi seorang pengusaha atau entrepreneur
akhirnya kandas di tengah jalan. Berbagai ketakutan atau keraguan
biasanya muncul begitu mengemuka hingga mimpi menjadi sukses, dilimpahi
materi, dan punya keleluasaan waktu untuk melakukan banyak hal akhirnya
menguap begitu saja.
Selain soal keberanian, masalah ketiadaan
atau minimnya modal sering menjadi masalah utama bagi mereka yang ingin
memulai bisnis. Padahal seberapa pun besarnya skala usaha yang ingin
dijalankan, bisa dimulai dengan skala yang kecil dengan modal yang
dipunyai. Intinya ialah, jangan malu untuk memulai sesuatu yang besar
dari hal yang kecil dan modal yang kecil. Bersikaplah realistis tetapi
tetap punya misi kedepan.
Masalah lainnya yang sering menghantui
calon pebisnis ialah takut jika bisnisnya mengalami kerugian. Takut rugi
ini bisa mengacu pada takut modal yang sudah ditanamkan tidak kembali,
takut penjualan tidak sesuai target, takut tidak mampu membayar utang
pada bank, atau takut tidak bisa menjalankan bisnis dengan baik.
Ketakutan
tersebut sebenarnya wajar saja karena Anda akan memulai sebuah langkah
besar. Justru ketakutan tersebut bisa dijadikan pemicu untuk memulai
bisnis dengan membuat perencanaan bisnis yang matang.
Takut itu
ada dua, yaitu takut yang pada tempatnya dan yang tidak pada tempatnya.
Kalau takut pada tempatnya itu wajar karena akan memulai bisnis. Supaya
tidak takut, maka lakukan analisis dan rencana yang sistematis.
Rencana
sistematis ini mencakup orang yang dijadikan rekan kerja, prospek
bisnis, memiliki pangsa pasar yang jelas, mengetahui jumlah saingan dan
kemampuannya dalam menjual, kemampuan diri sendiri dalam menjual, dan
seberapa besar tingkat kegagalan bisnis tersebut. Bekerja samalah dengan
orang yang sudah berpengalaman. Kalau bisa dengan orang yang terbaik.
Kalkulasi bisnis harus dilakukan agar pebisnis siap dengan segala
risiko.
Lebih baik lagi calon pebisnis memiliki seorang
pembimbing atau konsultan tak resmi untuk berdiskusi tentang rencana
bisnis Anda. Selebihnya, bergaullah dengan komunitas pebisnis, baik
dalam jaringan pertemanan di internet atau dengan mengikuti seminar
entrepreneurship. Berteman dengan sesama wirausahawan akan membuat Anda
memiliki wadah untuk bertukar pikiran jika ada sesuatu masalah yang
ingin dipecahkan.
By : http://www.ciputraentrepreneurship.com/component/content/article/47-memulai-bisnis/10125-mengatasi-ketakutan-memulai-bisnis.html
Jika Anda menginginkan sesuatu yang belum pernah anda miliki, Anda harus bersedia melakukan sesuatu yang belum pernah Anda lakukan. ~ Thomas Jefferson
Sunday, February 10, 2013
Subscribe to:
Posts (Atom)
ENTREPRENEUR MOTIVATION
- Mengatasi Ketakutan Dalam Memulai Bisnis - 2/10/2013 - Roni Trisfiartono
- Kisah Sukses Om Bob Sadino - 11/26/2011 - Roni Trisfiartono
- Belajar Goblok dengan Kakek Bob Sadino! - 6/25/2011 - Roni Trisfiartono
- Hukum Tentang Waralaba - 6/1/2012 - Roni Trisfiartono
- Resep Sukses dalam Berbisnis - 6/23/2011 - Roni Trisfiartono
Collection of Song Lyrics Online
Kumpulan LOGO Online
About LOVE's
- Menyiasati Cinta Jarak Jauh - 10/30/2012 - Roni Trisfiartono
- JANGAN TUNGGU ESOK HARI UNTUK MENGATAKAN KEPADANYA - 10/28/2012 - Roni Trisfiartono
- Hadiah yang Lebih Berharga - 6/20/2011 - Roni Trisfiartono
- If You Love Someone - 6/15/2011 - Roni Trisfiartono
- Cinta Tak Harus Memiliki - 6/15/2011 - Roni Trisfiartono